Rahasia Keistimewaan Hari Jumat yang Wajib Diketahui
Ada Apa dengan Hari Jumat? Melansir buku ‘Superberkah Shalat Jumat’ karya Firdaus Wajdi & Luthfi Arif, kalimat Jumat secara etimologis berasal dari kata jama’a – yajma’u – jama’ah yang memiliki arti ‘berkumpul’. Bahkan, sebelum disebut Jumat, hari setelah Kamis dinamakan ‘Arubah’ yang berarti ‘hari yang agung’
Apa Keistimewaan di Hari Jumat?
Keistimewaan hari Jumat sudah ada sejak masa kenabian Nabi Muhammad SAW. Berdasarkan hadist keutamaan hari Jumat riwayat Muslim, dari Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Jumat adalah sebaik-baiknya hari kala mentari terbit. Nabi Adam diciptakan pada hari Jumat. Demikian pula ketika dimasukkan dan dikeluarkan dari surga. Dan tidak akan terjadi hari kiamat, kecuali pada hari Jumat.”
Rahasia Keistimewaan Hari Jumat
1. Hari Terjadinya Peristiwa Besar
Dalam hadits pendek hari Jumat yang diriwayatkan Muslim, Rasulullah SAW bersabda mengenai kejadian-kejadian besar yang terjadi di hari Jumat. Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda,
“Jumat adalah sebaik-baiknya hari kala mentari terbit. Nabi Adam diciptakan pada hari Jumat. Demikian pula ketika dimasukkan dan dikeluarkan dari surga. Dan tidak akan terjadi hari kiamat, kecuali pada hari Jumat.”
2. Waktu Mustajab Dikabulkan Doa
Berdasarkan hadist riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda bahwa ada waktu mustajab untuk berdoa di hari Jumat. Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda
“Sesungguhnya pada hari Jumat terdapat suatu waktu yang jika pada waktu itu seorang Muslim tepat berdoa memohon kebaikan kepada Allah maka Allah akan mengabulkannya. Dan rentang waktu itu cukup singkat.” Dijelaskan juga dalam hadits lain bahwa waktu mustajab tersebut adalah saat Imam duduk di mimbar sampai selesai sholat. Dari ABu Burdah Rasulullah SAW bersabda, “Bahwasanya itu adalah waktu ketika imam duduk (di mimbar) sampai selesai sholat.”
3. Amal Kebaikan Dilipatgandakan
Rahasia keistimewaan hari Jumat adalah amal kebaikan dilipatgandakan. Dalam hadits riwayat Ath-Thabrani dari Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Pada hari Jumat, kebaikan dilipatgandakan.” Untuk itu, umat Islam bisa melakukan amalan apa saja yang bisa mendatangkan pahala dengan berbuat baik kepada orang lain, tersenyum, berdoa, hingga bersedekah.
4. ‘Hari Raya’ Mingguan
Pada setiap hari raya, umat Islam tentu akan bersuka cita dan memberikan yang terbaik pada penampilannya. Dari hadist riwayat Ibnu Majah, Rasulullah bersabda, “Hari raya yang Allah jadikan (berikan) kepada kaum Muslimin. Maka, orang yang melaksanakan sholat Jumat hendaknya ia mandi. Sekiranya ia memiliki minyak wangi, maka hendaknya ia memakainya. Dan bersiswak lah.”
5. Hari Khusus Disebutkan dalam Al Quran
Allah SWT dalam Al Quran juga berfirman mengenai kekhususan di hari Jumat Arab: يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا نُوْدِيَ لِلصَّلٰوةِ مِنْ يَّوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا اِلٰى ذِكْرِ اللّٰهِ وَذَرُوا الْبَيْعَۗ ذٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ Latin: yā ayyuhallażīna āmanū iżā nụdiya liṣ-ṣalāti miy yaumil-jumu’ati fas’au ilā żikrillāhi wa żarul baī’, żālikum khairul lakum ing kuntum ta’lamụn Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jum‘at, maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
Sudah jelaskan rahasia keistimewaan hari Jumat ada apa saja?